Gambar 1. Sapi yang dipersiapkan untuk mengikuti Festival (Sumber, Dok. Pribadi)
Sabtu-Minggu, 28-29 September 2019 Bajingers Community dan Dinas Pariwisata DIY menyelenggarakan Festival Gerobak Sapi yang dikemas dalam bentuk aneka lomba gerobak sapi seperti karnaval gerobak sapi hias, modifikasi gerobak sapi, dan balap gerobak sapi. Aneka lomba umum seperti lomba foto profesional dan video dokumentasi. Festival ini juga dimeriahkan oleh hiburan rakyat seperti tarian dan pameran produk warga Desa dari beberapa wilayah di Kabupaten Sleman yang merupakan salah satu sarana untuk gelar potensi Desa Budaya Kabupaten Sleman. Event yang diselenggarakan dengan mengusung tema "Gemilang Budaya" ini diikuti oleh ratusan gerobak sapi yang turut meramaikannya. Gerobak sapi yang telah dijadwalkan sejak hari Sabtu, 28 September 2019 untuk loading di area Candi Banyunibo, Prambanan, Sleman, Yogyakarta ini meyedot perhatian banyak khalayak yang turut menyaksikan event yang diselenggarakan setiap tahun ini. Di dekat area Candi Banyunibo tampak beberapa gerobak dihias, dan ada juga ratusan gerobak lainnya dipersiapakan oleh para bajingan, sebutan bagi pengemudi gerobak untuk memerihkan berbagai acara pada festival tersebut. Gerobak merupakan salah satu alat transportasi yang ada sejak jaman dahulu yang saat ini kembali di hidupkan dalam sebuah festival. Pada event tersebut, ada salah seorang pengemudi yang menyebut bahwa Bajingan merupakan salah satu kata yang tidak selalu bermakna jelek, namun ia menyebut bahwa "Bajingan merupakan singkatan dari bagusing jiwo angen-angening pangeran yang berarti bahwa orang yang berjiwa mulia seperti yang dikehendaki Tuhan".
Gambar 2. Sapi mengikuti Festival (Sumber, Dok. Pribadi)
Gambar 3. Gelaran Pameran Desa Budaya (Sumber, Dok. Pribadi)
Gambar 4. Gelaran Pameran Desa Budaya (Sumber, Dok. Pribadi)
Gambar 5. Seorang Anak Kecil Mengemudikan Sapi (Sumber, Dok. Pribadi)
Gambar 6. Gerobak Sapi Hias (Sumber, Dok. Pribadi)
No comments:
Post a Comment